SOREANG, (PR).-Memasuki pekan kedua berpuasa, kegiatan donor darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Bandung menurun drastis. Menurut Kepala Administrasi PMI Kab. Bandung Agus Permadi, Sabtu (28/7), kegiatan donasi darah menurun hingga 75% pada Ramadan tahun ini.
"Padahal, kebutuhan darah tidak menurun, tetapi masyarakat yang mendonorkan darahnya menurun drastis dibandingkan dengan bulan-bulan lain," kata Agus. Hal tersebut, menurut dia, disebabkan banyaknya anggapan pada masyarakat yang menyebutkan, tubuh akan lemas dan kekurangan cairan setelah mendonorkan darahnya.
"Pendapat seperti itu tentu tidak bisa disalahkan, jadi kalau ada permintaan darah yang tidak bisa kami penuhi, kami akan merujuk kepada rumah sakit atau PMI di kota lain," katanya.
Meski begitu, kata Agus, hingga saat ini permintaan darah masih bisa diakomodasi oleh persediaan yang ada di PMI Kab. Bandung. Di luar bulan Ramadan, setiap bulan rata-rata PMI Kab. Bandung bisa memperoleh sekitar 300-500 labu darah.
"Untungnya kami sudah punya MoU dengan beberapa RS dan PMI cabang kota lain. Jadi, bisa saling melengkapi. Kalau kami kelebihan stok, biasanya langsung mengirim ke RS atau PMI kota lain jika mereka membutuhkan," kata Agus.
Posko kesehatan
Sementara itu, PMI Kab. Bandung juga akan ikut dalam Posko Mudik Lebaran. Pada 18-24 September 2009, posko mudik di Jawa Barat akan difokuskan di lima titik, yaitu Cianjur, Bogor, jalur tol Purbaleunyi KM 88 arah Jakarta dan Bandung, serta Nagreg.
"PMI Kab. Bandung kebagian yang di daerah Citaman, Nagreg," ujar Agus. Sementara untuk lokal Kab. Bandung, selain Nagreg, PMI Kab. Bandung juga akan medirikan posko di Ciwidey.
"Posko di Ciwidey itu untuk siaga dan antisipasi pariwisata. Posko itu tepatnya didirikan di Cimanggu, Kec. Rancabali," kata Agus. Tim posko kesehatan mudik Lebaran PMI Kab. Bandung rencananya akan bertugas pada H-3 sampai H+3 Lebaran.
Mengenai posko kesehatan dalam rangka mudik lebaran, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kab. Bandung Ahmad Kustijadi mengatakan, Dinkes akan mengoptimalkan penempatan posko di 7 kecamatan, yaitu Nagreg, Cileunyi, Rancabali, Pangalengan, Ciwidey, Cicalengka, dan Rancaekek.
"Poskonya nanti berbentuk tenda, sekarang sudah sampai pada taraf pengadaan," kata Ahmad. Dalam posko tersebut, akan bertugas antara lain 2 paramedis, 1 dokter on call, dan satu surveilans. Posko itu beroperasi sejak H-10 hingga H+7 lebaran. (A-175)***
31 Agustus 2009
Browse » Home »
Berita Kabupaten
» Kegiatan Donor Darah Menurun Drastis
Kegiatan Donor Darah Menurun Drastis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
0 komentar to “Kegiatan Donor Darah Menurun Drastis”
Posting Komentar