BANDUNG, TRIBUN - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyerahkan sejumlah penghargaan dan bantuan kepada para lanjut usai (lansia) di Provinsi Jawa Barat. Penghargaan diberikan kepada 34 lansia sehat dan berprestasi, dan 7 organisasi/LSM yang peduli kepada lansia. Sementara bantuan yang diberikan antara lain berupa jaminan sosial bagi 500 lansia, penyerahan 100 paket sembako, baju olahraga dan peralatan salat.
"Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkewajiban untuk memperhatikan kebutuhan para lansia. Hal itu merupakan wujud apresiasi dan perhatian pemerintah kepada para lansia. Karena para lansia merupakan para orangtua yang dahulu berjuang dan membangun Jawa Barat khususnya dan Indonesia umumnya,” tegas Heryawan saat memberikan sambutan Puncak Peringatan Hari Lansia Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Halaman Gedung Sate, Rabu (3/6)i.
Khusus jaminan sosial bagi 500 lansia dikatakan Heryawan merupakan bantuan dari Departemen Sosial (Depsos) senilai Rp 1,8 miliar. Rencananya bantuan tersebut disebar ke 7 kabupaten/kota yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Garut dan Kabupaten Majalengka.
Direktur Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Depsos Makmur Sanusi, menyatakan program jaminan sosial bagi lansia tersebut difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar para lansia, seperti biaya peningkatan gizi, pemeliharaan kesehatan, transportasi, dana kematian dan biaya pemakaman.
"Program ini dengan nama Jaminan Sosial Lanjut Usia (JSLU) sudah digulirkan sejak tahun 2006 oleh Depsos. Daan saat ini sudah menjangkau10. 000 lansia di 28 Provinsi termasuk Jawa Barat,” jelas Makmur.
Program JSLU ini lanjut Makmur merupakan wujud perhatian negara bagi masyarakat khususnya lansia. Untuk tahun 2011 nanti, Depsos mengharapkan program tersebut menjadi program nasional. “Tentunya kami harapkan agar turun keputusan presiden untuk menguatkan program JSLU menjadi program yang benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para lansia,” ujar Makmur. (ddh)
Sumber : TribunJabar.co.id, Rabu, 3 Juni 2009 | 14:07 WIB
"Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkewajiban untuk memperhatikan kebutuhan para lansia. Hal itu merupakan wujud apresiasi dan perhatian pemerintah kepada para lansia. Karena para lansia merupakan para orangtua yang dahulu berjuang dan membangun Jawa Barat khususnya dan Indonesia umumnya,” tegas Heryawan saat memberikan sambutan Puncak Peringatan Hari Lansia Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Halaman Gedung Sate, Rabu (3/6)i.
Khusus jaminan sosial bagi 500 lansia dikatakan Heryawan merupakan bantuan dari Departemen Sosial (Depsos) senilai Rp 1,8 miliar. Rencananya bantuan tersebut disebar ke 7 kabupaten/kota yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Garut dan Kabupaten Majalengka.
Direktur Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Depsos Makmur Sanusi, menyatakan program jaminan sosial bagi lansia tersebut difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar para lansia, seperti biaya peningkatan gizi, pemeliharaan kesehatan, transportasi, dana kematian dan biaya pemakaman.
"Program ini dengan nama Jaminan Sosial Lanjut Usia (JSLU) sudah digulirkan sejak tahun 2006 oleh Depsos. Daan saat ini sudah menjangkau10. 000 lansia di 28 Provinsi termasuk Jawa Barat,” jelas Makmur.
Program JSLU ini lanjut Makmur merupakan wujud perhatian negara bagi masyarakat khususnya lansia. Untuk tahun 2011 nanti, Depsos mengharapkan program tersebut menjadi program nasional. “Tentunya kami harapkan agar turun keputusan presiden untuk menguatkan program JSLU menjadi program yang benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para lansia,” ujar Makmur. (ddh)
Sumber : TribunJabar.co.id, Rabu, 3 Juni 2009 | 14:07 WIB
Comments :
0 komentar to “Lansia Jabar Dapat Bantuan”
Posting Komentar