SOREANG, (PR).-
Puluhan orang yang tergabung dalam Pusat Sumber Daya Komunitas (PSDK), Sabtu (6/6) pagi, menggelar aksi unjuk rasa yang memanfaatkan momentum Hari Lingkungan Hidup yang biasa diperingati setiap 5 Juni. Aksi yang difokuskan di Jalan Anggadireja, Baleendah, Kabupaten Bandung, tepat di mulut jalan menuju Kampung Cieunteung ini, makin lama kian mendapat respons warga sekitar yang turut meramaikan.
Secara bergantian, warga maupun anggota PSDK menyampaikan keluh kesahnya seputar permasalahan lingkungan hidup. Kondisi Sungai Citarum dan banjir yang selalu dirasakan warga di sejumlah daerah di Kabupaten Bandung menjadi isu utama yang mengemuka dalam unjuk rasa yang diselingi aksi teatrikal ini.
Umar, warga Majalaya, yang kerap merasakan datangnya banjir bandang tiap kali Citarum meluap, meminta pemerintah segera bertindak.
"Sudah waktunya kondisi Citarum dikembalikan seperti semula karena saat ini sudah banyak lahan penyangga yang rusak. Kalau Citarum sudah kembali ke keadaan normalnya, bencana banjir tidak akan kembali terjadi," katanya.
Hal senada disampaikan Endang Rahmat, warga Cieunteung. "Kami tidak butuh semua kunjungan dan bantuan makanan. Kami butuh hanya solusi nyata dari pemerintah untuk membebaskan kami dari derita banjir ini," katanya menggebu-gebu. Ia mengaku sudah jenuh dengan banjir yang sudah melanda kampungnya selama delapan bulan berturut-turut tanpa henti.
Suara-suara dari warga yang setiap saat berhubungan dengan banjir itu dipertegas PSDK dalam pernyataan sikapnya. Kelima poin yang mereka ajukan ialah menuntut dilakukannya pemberdayaan pemerintah untuk menyelesaikan masalah lingkungan hidup.
Pemerintah juga diminta untuk menegakkan hukum lingkungan hidup secara adil dan tidak diskriminatif, menyelesaikan masalah banjir dan pencemaran industri di DAS Citarum dengan segera. Namun demikian pemerintah juga tetap diminta untuk melibatkan masyarakat dalam kebijakan pengelolaan lingkungan hidup serta membangun partisipasi masyarakat untuk mengelola lingkungan. (A-184)***
Comments :
0 komentar to “Warga Soroti Banjir dan Kondisi Citarum”
Posting Komentar