MATARAM, (PRLM).- Kepala Laboratorium Influenza Universitas Airlangga (Unair), DR Chaerul Anwar Nidom, mengingatkan pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk mewaspadai munculnya virus gabungan H5N1 dengan H1N1.
"Semestinya Indonesia (pemerintah dan rakyatnya) tidak hanya fokus pada penyebaran virus H1N1 saja karena ada kemungkinan munculnya virus koalisi H5N1 dengan H1N1 yang lebih berbahaya lagi," ujarnya kepada wartawan di sela-sela Simposium Flu Babi (H1N1) dan Flu Burung (H5N1), di Mataram, Sabtu kepada Antara.
DR Nidom merupakan salah satu pembicara dalam simposium yang digelar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) NTB bekerja sama dengan PT Askes (Persero) Cabang Mataram dan Rumah Sakit Risa Medika Mataram.
Ia mengatakan, jika terjadi gabungan kedua virus berbahaya itu maka sulit menemukan obat penawarnya.
Peneliti di Laboratorium Influenza Unair ini memperkirakan kecepatan penularan gabungan virus influenza itu berada pada kisaran area 1-100 kali lebih cepat dari kecepatan penularan virus H1N1 atau H5N1. (A-26).***
Comments :
0 komentar to “Virus H5N1 & H1N1 Bisa Bergabung”
Posting Komentar