berduaan dengan kekasih, memang terasa indah. Sampai-sampai terasa seperti dunia ini hanya milik berdua. Semua yang terjadi di sekitar seolah tak tampak. Padahal kewaspadaan tetap perlu diutamakan. Sebab, pasangan yang tengah berduaan kerap menjadi sasaran empuk penjahat.
Seperti dikatakan Hr (20). Pemuda tunakarya yang kini mendekam di balik jeruji besi Markas Kepolisian Sektor Baleendah ini mengaku mengincar pasangan yang tengah berkendara di atas sepeda motor.
"Kalau yang pacaran biasanya lengah, sehingga barang bawaannya lebih mudah dijambret," katanya ketika diinterogasi Jumat (22/5).
"Ilmu" tersebut diperoleh warga Kampung Cicariu, Desa Pinggirsari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung ini dari seorang teman yang telah lebih dulu sukses mempraktikkan jurus tersebut. Hr tergiur mencoba setelah temannya memberi uang sebesar Rp 100.000,00 hasil menjambret.
Karena butuh uang, ia pun kemudian mencoba mempraktikkan ilmu yang diperolehnya itu. Berbekal motor pinjaman, Hr pun beraksi. Heru Hartono dan Riyani Kusumah yang tengah melintas di Jalan Raya Banjaran sekitar pukul 19.45 WIB pada Selasa (19/5) lalu menjadi target incarannya.
Hr yang mengemudikan sepeda motor langsung memepet kendaraan korban. Dalam waktu singkat, ia berhasil memindahtangankan tas korban dan mengoperkannya pada Yn (20) yang saat itu tengah diboncengnya.
Sadar tas milik kekasihnya telah dijambret, korban Heru pun segera mengejar sepeda motor pelaku. Akhirnya Heru berhasil mengejar pelaku yang terjatuh saat melewati jalan berlubang. Dengan bantuan warga setempat, kedua pelaku tersebut kemudian diamankan ke Mapolsek Baleendah.
"Meskipun mengaku baru kali ini menjalankan aksi kejahatan demikian, keduanya tetap terancam dijerat pasal 363 juncto 368 KUHP dengan pidana penjara maksimal tujuh tahun," kata Kapolsek Baleendah Ajun Komisaris Asep Dedy Suryana. (Riesty Yusnilaningsih/"PR")***
Seperti dikatakan Hr (20). Pemuda tunakarya yang kini mendekam di balik jeruji besi Markas Kepolisian Sektor Baleendah ini mengaku mengincar pasangan yang tengah berkendara di atas sepeda motor.
"Kalau yang pacaran biasanya lengah, sehingga barang bawaannya lebih mudah dijambret," katanya ketika diinterogasi Jumat (22/5).
"Ilmu" tersebut diperoleh warga Kampung Cicariu, Desa Pinggirsari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung ini dari seorang teman yang telah lebih dulu sukses mempraktikkan jurus tersebut. Hr tergiur mencoba setelah temannya memberi uang sebesar Rp 100.000,00 hasil menjambret.
Karena butuh uang, ia pun kemudian mencoba mempraktikkan ilmu yang diperolehnya itu. Berbekal motor pinjaman, Hr pun beraksi. Heru Hartono dan Riyani Kusumah yang tengah melintas di Jalan Raya Banjaran sekitar pukul 19.45 WIB pada Selasa (19/5) lalu menjadi target incarannya.
Hr yang mengemudikan sepeda motor langsung memepet kendaraan korban. Dalam waktu singkat, ia berhasil memindahtangankan tas korban dan mengoperkannya pada Yn (20) yang saat itu tengah diboncengnya.
Sadar tas milik kekasihnya telah dijambret, korban Heru pun segera mengejar sepeda motor pelaku. Akhirnya Heru berhasil mengejar pelaku yang terjatuh saat melewati jalan berlubang. Dengan bantuan warga setempat, kedua pelaku tersebut kemudian diamankan ke Mapolsek Baleendah.
"Meskipun mengaku baru kali ini menjalankan aksi kejahatan demikian, keduanya tetap terancam dijerat pasal 363 juncto 368 KUHP dengan pidana penjara maksimal tujuh tahun," kata Kapolsek Baleendah Ajun Komisaris Asep Dedy Suryana. (Riesty Yusnilaningsih/"PR")***
Comments :
0 komentar to “Pasangan Kekasih Kerap Jadi Korban Jambret”
Posting Komentar