SOREANG, (PR).-
Keberhasilan Polsek Banjaran, Kab. Bandung, mengungkap komplotan pemalsu buku nikah, dimanfaatkan oknum penipu dengan mencatut nama Kapolsek Banjaran Ajun Komisaris M. Darkan. Hanya sehari setelah Kapolsek mengekspos pengungkapan tersebut, Rabu (27/5), sejumlah oknum langsung memanfaatkannya.
"Ada oknum yang langsung menghubungi Kepala Desa Pasirmulya Warsidin agar ditransfer uang Rp 3 juta ke rekening BRI atas nama Candra Wijaya. Katanya, uang itu akan digunakan sebagai jaminan membebaskan tersangka AK. Bahkan, si penelefon mencatut nama saya," ujar Darkan di Mapolsek Banjaran, Jumat (29/5).
Seperti diberitakan sebelumnya, AK adalah seorang anggota komplotan yang tertangkap. Sebelum aksinya terbongkar, AK merupakan pembantu petugas pencatat nikah (P3N) yang bertugas menikahkan pasangan mempelai di Desa Pasirmulya, Kec. Banjaran, Kab. Bandung.
Darkan menjelaskan pula, setelah menerima telefon tersebut, Warsidin tanpa pikir panjang langsung mencari uang yang diminta, termasuk meminta dari keluarga AK. Begitu terkumpul Rp 2 juta, langsung disetorkan melalui BRI Banjaran. Sementara kekurangannya, Rp 1 juta, akan diberikan secara langsung.
"Salahnya, Kades Pasirmulya tidak mengecek dulu ke saya. Tidak mungkin kan saya minta tebusan semacam itu," tuturnya pula. Darkan menambahkan, tidak hanya kepada keluarga AK, penipu tersebut juga menghubungi keluarga dua orang lainnya dengan permintaan yang sama.
25 kali
Selain itu, penipuan dengan cara tersebut juga sering terjadi. Menurut Darkan, terhitung mulai bertugas sebagai Kapolsek Banjaran, Maret 2009, sudah masuk 25 kali laporan tentang upaya penipuan semacam itu. Jumlah yang diminta pun bervariasi, mulai dari Rp 2 juta-Rp 10 juta.
"Namun, sejauh ini belum ada yang sampai tertipu. Sebab, mereka langsung mengecek ke saya," katanya.
Akibat maraknya modus penipuan tersebut, Unit Reskrim Polsek Banjaran berusaha mengungkapnya. "Kami kesulitan karena nomor handphone yang digunakan selalu berbeda," tutur Kanitreskrim Polsek Banjaran Inspektur Satu Agus Suherman. (A-184)***
Keberhasilan Polsek Banjaran, Kab. Bandung, mengungkap komplotan pemalsu buku nikah, dimanfaatkan oknum penipu dengan mencatut nama Kapolsek Banjaran Ajun Komisaris M. Darkan. Hanya sehari setelah Kapolsek mengekspos pengungkapan tersebut, Rabu (27/5), sejumlah oknum langsung memanfaatkannya.
"Ada oknum yang langsung menghubungi Kepala Desa Pasirmulya Warsidin agar ditransfer uang Rp 3 juta ke rekening BRI atas nama Candra Wijaya. Katanya, uang itu akan digunakan sebagai jaminan membebaskan tersangka AK. Bahkan, si penelefon mencatut nama saya," ujar Darkan di Mapolsek Banjaran, Jumat (29/5).
Seperti diberitakan sebelumnya, AK adalah seorang anggota komplotan yang tertangkap. Sebelum aksinya terbongkar, AK merupakan pembantu petugas pencatat nikah (P3N) yang bertugas menikahkan pasangan mempelai di Desa Pasirmulya, Kec. Banjaran, Kab. Bandung.
Darkan menjelaskan pula, setelah menerima telefon tersebut, Warsidin tanpa pikir panjang langsung mencari uang yang diminta, termasuk meminta dari keluarga AK. Begitu terkumpul Rp 2 juta, langsung disetorkan melalui BRI Banjaran. Sementara kekurangannya, Rp 1 juta, akan diberikan secara langsung.
"Salahnya, Kades Pasirmulya tidak mengecek dulu ke saya. Tidak mungkin kan saya minta tebusan semacam itu," tuturnya pula. Darkan menambahkan, tidak hanya kepada keluarga AK, penipu tersebut juga menghubungi keluarga dua orang lainnya dengan permintaan yang sama.
25 kali
Selain itu, penipuan dengan cara tersebut juga sering terjadi. Menurut Darkan, terhitung mulai bertugas sebagai Kapolsek Banjaran, Maret 2009, sudah masuk 25 kali laporan tentang upaya penipuan semacam itu. Jumlah yang diminta pun bervariasi, mulai dari Rp 2 juta-Rp 10 juta.
"Namun, sejauh ini belum ada yang sampai tertipu. Sebab, mereka langsung mengecek ke saya," katanya.
Akibat maraknya modus penipuan tersebut, Unit Reskrim Polsek Banjaran berusaha mengungkapnya. "Kami kesulitan karena nomor handphone yang digunakan selalu berbeda," tutur Kanitreskrim Polsek Banjaran Inspektur Satu Agus Suherman. (A-184)***
Comments :
0 komentar to “Penipu Catut Nama Kapolsek Banjaran”
Posting Komentar