Calhaj Berangkat dari Sulaeman

SOREANG, (PR).-
Sebanyak 3.377 jemaah calon haji (calhaj) Kab. Bandung dan Kab. Bandung Barat dibagi dalam sembilan kelompok penerbangan (kloter). Kelompok pertama diberangkatkan ke Tanah Suci, Kamis (22/10).

Sementara itu, calhaj dari Kota Bandung terbagi dalam tujuh kloter utuh dan empat kloter gabungan, dan calhaj Kota Cimahi terbagi dalam dua kloter gabungan dengan kabupaten/ kota lain.

"Rencananya calhaj Kab. Bandung dan Bandung Barat berangkat dari lapangan Lanud Sulaeman menggunakan bus menuju ke Asrama Haji Bekasi. Sedangkan satu kloter dari Bandung Barat, yakni Kloter 16, berangkat dari Padalarang," kata Kepala Kandepag Kab. Bandung, H. Cecep Kosasih, Senin (12/10) .

Menurut Cecep, sembilan kloter calhaj Kab. Bandung dan Bandung Barat tersebut terdiri atas tujuh kloter utuh, yakni calhaj Kab. Bandung dan Bandung Barat, serta satu kloter gabungan dengan kabupaten/ kota lain di Jawa Barat. "Satu kloter lainnya, yakni Kloter 16 yang berangkat pada 27 Oktober merupakan kloter utuh Bandung Barat. Kami menghargai Bandung Barat sebagai daerah otonom," ujarnya.

Jadwal keberangkatan

Kloter calhaj Kandepag Kab. Bandung selengkapnya adalah gelombang pertama, terdiri atas Kloter 8 yang berangkat Minggu (25/10), Kloter 16 pada Selasa (27/10), Kloter 20 Jumat (30/10), Kloter 25 Sabtu (31/10), dan Kloter 37 pada Selasa (3/11). Sementara calhaj gelombang kedua terdiri atas Kloter 49 yang berangkat Minggu (8/11), Kloter 57 Rabu (11/11), kloter 75 Rabu (18/11), dan terakhir Kloter 79 pada Kamis (19/11).

Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji Zakat dan Wakaf Kanwil Depag Jabar, H. Maman Sulaeman mengatakan, untuk calhaj Kota Bandung mulai berangkat pada 24 Oktober, yakni Kloter 5 Jabar.

"Calhaj Kota Bandung yang masuk dalam Kloter 23 berangkat pada 30 Oktober, Kloter 29 pada 1 November, Kloter 39 dan 40 pada 4 November. Kloter 40 merupakan gabungan Kota Bandung dengan Kota Cirebon," ujarnya.

Kloter lainnya adalah kloter 45 yang berangkat pada 6 November, Kloter 56 (10/11), Kloter 65 (13/11), Kloter 77 (18/11), Kloter 79 (19/11), dan Kloter 84 (20/11). "Kloter 84 merupakan kloter terakhir. Kloter tersebut adalah gabungan antara Kota dan Kab. Bandung, Kab. Bogor, Kab. Bekasi, Kota Depok, Kab. Subang, Kab. Cianjur, dan Kota Banjar," katanya.

Sedangkan calhaj Kota Cimahi ditempatkan pada Kloter 26 yang berangkat 31 Oktober dan Kloter 65 pada 13 November. "Baru kali ini Kota Cimahi mendapatkan kloter utuh, yakni pada Kloter 26, sedangkan Kloter 65 bergabung dengan calhaj Kota Bandung," kata Kepala Seksi Haji dan Urais, Kandepag Kota Cimahi, H. Wawan Kustiawan. (A-71)***