Kutawaringin Kawasan Olahraga Terpadu


Headline

Jl. Raya Soreang-Cipatik KM. 5,8
Email: kutawaringin@gmail.com
Phone/Fax: +62 22 85873789

Kutawaringin

09 November 2009

Pengobatan Massal Filariasis Besok

SOREANG, (PR).-
Dinas Kesehatan Kab. Bandung menjamin ketersediaan obat bagi pelaksanaan pengobatan massal penyakit kaki gajah (filariasis) bagi seluruh penduduk Kab. Bandung, termasuk para korban gempa bumi, Selasa (10/11) besok.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bandung Grace Mediana menyatakan, beberapa jenis obat yang harus diminum warga telah didistribusikan ke 3.895 posyandu di Kab. Bandung sejak Minggu ketiga Oktober. "Saat ini, obat-obatan tersebut seluruhnya telah didistribusikan," kata Grace, Minggu (8/11).

Menurut dia, pelaksanaan pengobatan massal tersebut sebenarnya dilakukan selama seminggu. "Tanggal 10 November itu hanya pencanangan. Kalau hari itu ada warga yang tidak datang ke posyandu, kami yang akan mendatangi rumah-rumah mereka," ucapnya.

Meski begitu, Grace berharap agar seluruh penduduk Kab. Bandung, kecuali anak berusia di bawah dua tahun dan ibu hamil, untuk datang ke posyandu terdekat, Selasa (10/11) besok. "Pengobatan ini dilakukan agar seluruh masyarakat Kab. Bandung terbebas dari penyakit kaki gajah. Jadi, kami berharap seluruh masyarakat bisa menyukseskan gerakan ini. Manfaatnya kan untuk seluruh masyarakat juga," ucapnya.

Mengenai kendala gerakan pengobatan massal, Grace mengakui, yang paling sulit dilakukan adalah sosialisasi. "Untuk pendataan dan sosialisasi, sudah kami lakukan sejak Juni," katanya.

Selain Kab. Bandung, ada sepuluh daerah lain di Jawa Barat yang merupakan daerah endemis kaki gajah. Daerah tersebut adalah Kab. Bekasi, Kota Bekasi, Kab. Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kab. Karawang, Kab. Purwakarta, Kab. Subang, Kab. Tasikmalaya, dan Kab. Kuningan.

Persediaan cukup

Kepala UPTD Obat dan Perbekalan Dinkes Kab. Bandung Iyam Siti S. mengatakan, persediaan obat untuk dikonsumsi secara serentak oleh seluruh masyarakat Kab. Bandung sudah mencukupi. "Untuk persediaan, kami menambah jumlah obat sebanyak sepuluh persen," ucap Iyam.

Persediaan obat Albendazole 400 mg, kata Iyam, sebanyak 2.782.000 butir, Diethylcarbamazine 100 mg sebanyak 7.425.000 butir, dan Paracetamol 500 mg sebanyak 2.800.000 butir.

"Penambahan obat sepuluh persen itu juga dipersiapkan bagi para pekerja yang bukan merupakan penduduk Kab. Bandung, tapi banyak melakukan aktivitas di Kab. Bandung," ucapnya.

Mengenai pengungsi yang hingga kini masih tinggal di tenda pengungsian, kata Iyam, jumlahnya tidak terlalu berbeda dengan data awal yang dimiliki Dinkes. "Mereka kan sebelumnya sudah masuk dalam daftar penduduk, misalnya Kec. Pangalengan dan Kec. Kertasari," kata Iyam. (A-175)***

Comments :

0 komentar to “Pengobatan Massal Filariasis Besok”

Posting Komentar

Pengikut

Sponsor

 

Copyright © 2009 by Kecamatan Kutawaringin Powered By Blogger Design by ET